Fish and Chips adalah hidangan klasik Inggris yang telah memikat lidah banyak orang di seluruh dunia. Terkenal dengan kesederhanaan dan kelezatannya, hidangan ini menggabungkan ikan goreng renyah dengan kentang goreng tebal, menciptakan kombinasi yang sangat memuaskan.
Asal Usul dan Sejarah
Fish and Chips pertama kali muncul di Inggris pada abad ke-19. Konsep dasar dari hidangan ini adalah ikan, biasanya cod atau haddock, yang dilapisi dengan adonan tepung dan digoreng hingga renyah. Kentang yang digunakan dalam hidangan ini dipotong menjadi batang tebal dan digoreng dua kali untuk mencapai tekstur yang sempurna—kerenyahan di luar dan kelembutan di dalam.
Pada awalnya, Fish and Chips menjadi makanan favorit di kalangan kelas pekerja karena harganya yang terjangkau dan kemudahan penyajiannya. Pada tahun 1860-an, Joseph Malin membuka toko Fish and Chips pertama di London, dan hidangan ini segera menyebar ke seluruh Inggris.
Peran Selama Perang Dunia
Selama Perang Dunia I dan II, Fish and Chips menjadi makanan pokok bagi banyak orang Inggris karena ketersediaannya yang melimpah dan biaya yang relatif rendah. Di masa-masa sulit ini, Fish and Chips menawarkan rasa nyaman dan kepraktisan yang sangat dibutuhkan. Banyak orang dari berbagai lapisan masyarakat bergantung pada hidangan ini sebagai makanan sehari-hari.
Globalisasi dan Adaptasi
Seiring dengan meningkatnya mobilitas internasional pada akhir abad ke-20, Fish and Chips mulai menyebar ke luar Inggris. Imigran Inggris membawa hidangan ini ke negara-negara seperti Australia, Kanada, dan Amerika Serikat. Adaptasi lokal mulai muncul, dengan variasi bahan dan penyajian yang sesuai dengan selera lokal. Di beberapa tempat, Fish and Chips dihidangkan dengan pelengkap seperti kacang polong tumbuk atau saus tartar yang berbeda.
Tren Kontemporer
Memasuki abad ke-21, Fish andChips telah mengalami inovasi. Banyak restoran dan food truck menawarkan versi gourmet dari hidangan ini, menggunakan bahan-bahan premium dan teknik memasak modern. Meskipun demikian, banyak tempat masih mempertahankan tradisi lama, seperti penyajian dengan cuka malt dan saus tartar, yang memberikan sentuhan klasik pada hidangan ini.
Fish andChips bukan hanya sekadar makanan cepat saji; ia adalah simbol dari tradisi kuliner yang kaya dan bersejarah. Dari asal-usulnya di Inggris hingga adaptasinya di berbagai belahan dunia, hidangan ini terus menjadi favorit banyak orang berkat kombinasi sederhana namun memuaskan dari ikan goreng dan kentang goreng. Dengan kemampuannya untuk beradaptasi dan tetap relevan, Fish andChips adalah contoh sejati dari makanan yang tak lekang oleh waktu.